google translate

[ Get Google Translate ]

Saturday 20 August 2016

Tips Cara Merepair Registry Windows yang Error / Rusak

Registry Windows error penyebab komputer/laptop lemot

Kinerja komputer atau laptop kamu melambat? Mungkin saja ada registry yang error / rusak loh.
Memang, registry rusak merupakan salah satu penyebab dari sekian banyak penyebab komputer lemot lainnya. untuk mengetahui berbagai macam penyebab komputer/laptop kinerjanya lemot dan cara mengatasinya,..
Lanjut lagi soal registry…..
Registry merupakan pusat database penting yang berisi konfigurasi dari seluruh sistem, mulai dari sistem hardware, software yang terpasang, program data, serta informasi pengguna.
Penggunaan komputer / laptop dari waktu ke waktu dengan banyak instal berbagai macam program membuat registry Windows dipenuhi entri data yang menumpuk. Belum lagi jika kamu meng-uninstal program secara tidak benar sehingga membuat registry corrupt. Begitu juga dengan virus atau malware yang bisa menyebabkan registry rusak.
Sedangkan Windows memerlukan informasi di registry untuk menjalankan software atau hardware sehingga berjalan semestinya. Akibatnya, kinerja komputer menjadi lambat dari semestinya.
Kalau kamu buka Registry Editor dengan tekan tombol ‘Windows + R’, lalu ketik ‘regedit‘ dan klik OK, di sana terlihat daftar registry dengan data yang rumit. Lalu, bagaimana caranya kita tahu kalau ada yang error atau tidak? Bagaimana juga cara merepair registry error tersebut?
Tenang saja, kamu bisa menggunakan aplikasi pihak ketiga untuk melakukan scanning dan merepair registry yang error / rusak tersebut.
Aplikasi yang biasa saya gunakan adalah Auslogics Registry Cleaner atau alternatif lainnya bisa gunakan CCleaner

Berikut Cara Merepair Registry Windows yang Error

Dengan Auslogics Registry Cleaner
  • Untuk melakukan scanning registry error instal dan jalankan Auslogics Registry Cleaner.
  • Klik Scan dan proses akan berjalan. Kemudian hasil scan registry yang error akan tampil.
  • Sedangkan untuk merepairnya, klik Scan and Repair.
Dengan CCleaner
Jika dengan CCleaner, caranya juga tak kalah sederhana dan cepat.
  • Setelah kamu mendownload dan menginstal, jalankan CCleaner.
  • Pilih menu Registry dan lakukan Scan for Issues untuk mendeteksi registry  error
  • Klik Selected Issues, kemudian pilih Backup untuk mem-backup-nya.
Selanjutnya, jika registry error sudah benar-benar menyebabkan sistem Windows rusak atau crash, cara yang bisa dilakukan adalah dengan instal ulang Windows.
Mencegah Registry error 
Sebenarnya, Registry error bisa dicegah, misalnya dengan tidak sembarangan instal program dan meng-uninstal program yang sudah tidak diperlukan lagi melalui Control Panel Windows.
Selain itu, jangan sembarangan melakukan modifikasi registry jika kamu tidak benar-benar tahu cara dan tujuannya.
Lakukan juga update antivirus untuk mencegah sistem komputer terjangkit virus atau malware.
Namun sebelum terjadi registry error, sebaiknya kamu mem-backup registry Windows lewat Registry Editor. Nanti, ketika terjadi error bisa dilakukan restore registry.
SeMOga artikel ini bermanfaat...........


No comments:

Post a Comment